Mati satu tumbuh seribu adalah istilah yang tepat untuk Brigade Izzuddin Al-Qassam. Sebagaimana dilansir Suara Palestina pada Sabtu (8/11/2014), setelah banyak Mujahidinnya syahid pada perang “dedaunan yang dimakan ulat”, Jum’at (7/11) kemarin, Al Qassam secara perdana mewisuda Angkatan Pertama ” Tentara Rakyat” yang berjumlah 2500 pemuda. Brigade Izzuddin Al Qassam, sayap militer gerakan perjuangan Islam (Hamas) mewisuda angkatan pertama “tentara rakyat”. Wisuda yaqng berlangsung pada Jum’at lalu (7/11) di wilayah utara Jalur Gaza tersebut mengambil tema “angkatan para kesatria pembebas”. Sebanyak 2500 pemuda berbaris di sepanjang area halaman Pemakaman Faluja hingga halaman Masjid Al Khulafa Arrasyidin di Perkemahan Jabaliya sambil melakukan pertunjukan berbagai macam seni militer. Acara kelulusan tersebut dihadiri oleh para petinggi Hamas dan ratusan keluarga. Salah seorang petinggi Hamas “Muhammad Abu Askari” mengatakan, acara kelulusan ini di adakan pada waktu yang bersamaan dengan insiden penyerangan yang dialami oleh Masjid Al Aqsha. “Kami meyakini bahwa pertempuran pembebasan Al Quds akan segera tiba,” ungkap Muhammad. - See more at: http://muslimina.blogspot.com/2014/11/allahu-akbar-2500-pemuda-mengikuti.html#sthash.8f2apoGi.dpuf
Selasa, 11 November 2014
Allahu Akbar, 2500 pemuda mengikuti wisuda perdana Mujahidin Brigade Izzuddin Al-Qassam - See more at: http://muslimina.blogspot.com/2014/11/allahu-akbar-2500-pemuda-mengikuti.html#sthash.8f2apoGi.dpuf
Mati satu tumbuh seribu adalah istilah yang tepat untuk Brigade Izzuddin Al-Qassam. Sebagaimana dilansir Suara Palestina pada Sabtu (8/11/2014), setelah banyak Mujahidinnya syahid pada perang “dedaunan yang dimakan ulat”, Jum’at (7/11) kemarin, Al Qassam secara perdana mewisuda Angkatan Pertama ” Tentara Rakyat” yang berjumlah 2500 pemuda. Brigade Izzuddin Al Qassam, sayap militer gerakan perjuangan Islam (Hamas) mewisuda angkatan pertama “tentara rakyat”. Wisuda yaqng berlangsung pada Jum’at lalu (7/11) di wilayah utara Jalur Gaza tersebut mengambil tema “angkatan para kesatria pembebas”. Sebanyak 2500 pemuda berbaris di sepanjang area halaman Pemakaman Faluja hingga halaman Masjid Al Khulafa Arrasyidin di Perkemahan Jabaliya sambil melakukan pertunjukan berbagai macam seni militer. Acara kelulusan tersebut dihadiri oleh para petinggi Hamas dan ratusan keluarga. Salah seorang petinggi Hamas “Muhammad Abu Askari” mengatakan, acara kelulusan ini di adakan pada waktu yang bersamaan dengan insiden penyerangan yang dialami oleh Masjid Al Aqsha. “Kami meyakini bahwa pertempuran pembebasan Al Quds akan segera tiba,” ungkap Muhammad. - See more at: http://muslimina.blogspot.com/2014/11/allahu-akbar-2500-pemuda-mengikuti.html#sthash.8f2apoGi.dpuf
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar